Cerita Inspiratif Mahasiswa FIKOM UNSUB yang Lolos Seleksi Kampus Merdeka 2022

Cerita Inspiratif Mahasiswa FIKOM UNSUB yang Lolos Seleksi Kampus Merdeka 2022

Media Kampus Cakrawala - Kampus Merdeka adalah bagian dari kebijakan Merdeka Belajar yang dicanangkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Kebijakan tersebut memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk mengasah kemampuan soft skills, maupun hard skills sesuai dengan minat dan bakat masing-masing.

Program Kampus Merdeka memang baru berjalan pada tahun 2020 lalu, namun antusiasme mahasiswa di berbagai Universitas di Indonesia patut diacungi jempol. Salah satunya yaitu kampus Universitas Subang yang berhasil meloloskan salah satu mahasiswa terbaiknya dari jurusan Ilmu Komunikasi dalam program Kampus Merdeka. Bernama lengkap Rusman Hadi, ia adalah mahasiswa FIKOM UNSUB semester 6 yang akan berbagi pengalamannya setelah diterima di Kampus Merdeka. Berikut cerita selengkapnya.

Rusman, sapaan akrab mahasiswa 22 tahun ini awalnya mendapat tawaran dari salah satu dosen FIKOM UNSUB yang memberinya dorongan untuk mendaftar di Kampus Merdeka yang dibuka 10 Desember 2021 lalu. Sebelum dinyatakan lolos seleksi dengan program Kampus Mengajar pada 17 Januari 2022 kemarin. Ia harus melewati tahap seleksi tes dan persaingan ketat dengan mahasiswa dari Universitas di berbagai Indonesia lainnya pada 29 Desember 2021.

Saat ditanya motivasi apa saat mendaftar di Kampus Merdeka, Rusman menjelaskan bahwa ia ingin menambah pengalaman, menambah relasi, dan juga pengembangan skill. Selain itu, ia juga menambahkan jika keberhasilannya lolos di Kampus Merdeka karena ingin membantu kedua orangtuanya. Sebab, benefit yang diterimanya yaitu berupa Bantuan Dana Pendidikan untuk biaya UKT (Uang Kuliah Tunggal) dan Bantuan Biaya Hidup atau uang saku bulanan. Ditambah dengan Dana Keadaan Darurat (Force Majeure) dan biaya untuk Swab Antigen/PCR.

Menariknya, awalnya Rusman akan memilih semua program di kampus merdeka yaitu Magang, Studi Independen, dan Kampus Mengajar. Namun, pilihannya jatuh pada kampus mengajar dengan alasan mulia yang menginspiratif dan bisa ditiru generasi milenial. 

“Karena aku, tuh dapat ilmu terus bisa aku sebarluasin ke anak-anak yang kasihan, yang memang akses, kualitas, fasilitasnya itu di sekolahnya itu kurang. Apalagi kan sekarang ada pandemi, jadi aku tuh memilih kampus mengajar itu karena ngabdi juga suka anak-anak jadi kaya seru aja gitu. Kita bisa bantu dan lebih explore lagi kegiatan-kegiatan yang di luar dengan anak- anak dan membantu pengembangan, kualitas pendidikan di Indonesia.”

Sementara itu, dimulai sejak 24 Januari – 24 Februari 2022 Rusman akan diberi pembekalan dasar terkait teknis Kampus Merdeka dalam program Kampus Mengajar selama satu bulan penuh melalui via YouTube dan Zoom. Setelah pembekalan tersebut ia akan ditempatkan di SD. Batangsari Kecamatan Sukasari Kab. Subang, diperkirakan dari awal bulan Maret hingga Juli 2022 mendatang. Tak sendiri, Rusman diketahui akan bergabung dengan mahasiswa dari UPI, UNSOED, dan STIE EKUITAS Bandung saat tugas lapangan berlangsung di SD tersebut.

Sekali lagi, selamat kepada Rusman Hadi semoga sukses terus dan selalu membanggakan kampus Universitas Subang!